Saat diet setiap orang akan berpikir untuk makan buah dan sayuran sebagai pengganti makanan utama atau camilan. Namun, ternyata ada buah dan sayuran yang tidak boleh dimakan saat diet.
Sayuran dan buah ini mengandung kalori dan nilai indeks glikemik (IG) yang tinggi. Semakin tinggi IG beresiko pada produksi gula darah.
Langsung saja simak beberapa daftar makanan yang tidak boleh dimakan saat diet terutama untuk buah dan sayuran berikut ini!
-
Jagung Manis
Jagung manis banyak dijadikan camilan saat diet. Kandungan pati pada jagung ini memiliki IG yang tinggi. Mengonsumsi jagung saat diet akan mengganggu diet.
-
Kacang dan Legume
Kacang-kacangan dan legume memiliki kandungan protein yang tinggi dan banyak direkomendasikan untuk menu diet. Akan tetapi, tahukah Anda ternyata kalori dari makanan ini mengandung kalori yang sangat tinggi?
Bagi Anda yang membatasi jumlah kalori, harus membatasi konsumsi dua makanan ini.
-
Alpukat
Hampir sama dengan kacang-kacangan dan legume, alpukat memiliki lemak sehat yang baik untuk tubuh. Hanya saja alpukat menjadi buah yang harus dihindari saat diet. Buah ini memiliki kalori yang sangat tinggi.
Dalam satu buah alpukat ukuran besar, kalori yang ada di dalam buah ini sebesar 332 kalori. Padahal kebanyakan konsep diet adalah dengan membatasi jumlah kalori yang dikonsumsi.
-
Buah yang Dikeringkan
Pada dasarnya hampir semua jenis buah-buahan sangat dianjurkan untuk dikonsumsi saat diet. Namun, kandungan buah yang dikeringkan akan berbeda daripada buah pada waktu masih dalam kondisi segar.
Buah dalam kondisi yang sudah dikeringkan kalorinya akan meningkat secara drastis. Terjadi perubahan kandungan dari proses pengolahan tersebut. Namun, Anda tetap bisa mengonsumsinya dalam jumlah yang wajar.
-
Kacang Merah
Kacang merah ini memiliki kandungan lectin di dalamnya. Yaitu sebuah racun alami yang bisa membuat seseorang mengalami mual, hingga muntah.
Namun ada cara untuk mengolahnya dengan aman, yaitu dengan merendamnya terlebih dahulu. Kemudian rebus kacang merah tersebut, dan siap untuk dikonsumsi saat diet.
-
Tomat Mentah
Banyak orang menyebut tomat sebagai sayuran dan banyak juga yang menyebutnya buah. Memang tidak ada masalah dengan tomat ketika dikonsumsi saat diet. Hanya saja, manfaat yang lebih besar bisa didapatkan ketika Anda mengonsumsinya saat sudah dimasak.
Tomat memiliki kandungan likopen yang sangat baik untuk tubuh. Dengan pemasakan, likopen dalam tomat akan semakin mudah diserap oleh tubuh.
-
Kentang
Sebenarnya kentang memiliki kandungan nutrisi yang sangat baik untuk tubuh. Mulai dari banyaknya serat, berbagai macam vitamin, hingga kalsium. Jika Anda makan kentang akan merasa kenyang lebih cepat, dan mempertahankan rasa kenyang lebih lama.
Namun, kentang memiliki nilai IG yang sangat tinggi. Nilai ini membuat gula darah lebih cepat naik, dan menimbulkan faktor resiko kegemukan.
Hanya saja nilai IG ini bisa dikontrol melalui cara pengolahan kentang. Jangan mengonsumsi kentang dengan cara digoreng. Akan lebih baik pengolahan kentang dengan direbus atau dikukus.
Selain itu, sangat dianjurkan makan kentang ketika sudah dingin, dan makan kentang beserta kulitnya. Kedua cara ini mampu mengurangi nilai IG pada kentang.
Itulah buah dan sayuran yang tidak boleh dimakan saat diet, karena memiliki kalori dan nilai IG yang cukup tinggi. Sayuran dan buah yang tidak boleh dimakan saat diet ini masih banyak yang menganggapnya aman. Agar lebih memahami nilai gizi dari makanan saat diet, akan lebih baik jika berkonsultasi kepada para nutritionist.
Sumber:
https://sajiansedap.grid.id/read/102034479/selama-ini-disangka-sehat-deretan-buah-dan-sayur-ini-justru-wajib-dihindari-saat-diet?page=all
https://lifestyle.kompas.com/read/2020/02/20/140457420/buah-dan-sayur-yang-perlu-dihindari-jika-sedang-diet?page=all
https://www.diadona.id/food/14-makanan-yang-harus-dihindari-saat-diet-tinggalin-aja-2003052.html